Published Senin, Oktober 22, 2018 by Hannan Izzaturrofa

Mencintai Kehilangan



Saya awalnya tahu video ini dari akun instagram milik @ananditodwis, dimana beliau ini sebelumnya pernah bermain di beberapa proyek serupa, seperti: Cinta Positif dan Film 212 The Power of Love. Kenal dan sampai men-follow begitu pun awalnya karena saat kuliah dulu, salah seorang teman saya sempat (sangat) mengagumi sosok Hamas Syahid saat marak-maraknya film Ketika Mas Gagah Pergi yang diadaptasi dari novel karya Helvy Tiana Rosa, yang membuat saya sedikit "kepo" juga di akun instagramnya Bang Hamas itu. Dan dari ke-kepo-an itu lah makanya saya jadi kenal dan tahu dengan beberapa selebgram yang suka membuat suatu proyek untuk berdakwah dan mengampanyekan sesuatu yang positif.

Lalu, dari beberapa proyek film serupa yang telah saya tonton, entah mengapa proyek terbaru yang berjudul "Singelillah"―yang merupakan bagian dari channel Teladan Cintaini menurut saya justru yang benar-benar ngena dan pas dengan keadaan saya saat ini. Eh enggak juga sih, mungkin hanya pas di bagian keduanya saja. Tapi intinya, setelah menonton video part 2 ini, saya langsung jadi jatuh cinta aja gitu. Kalau yang tahu tentang bagaimana kisah saya dan sudah menonton videonya pasti setuju dengan kalimat saya di atas. 11-12 lah ya meskipun tidak sempurna mirip, hehe. Dan, rupanya sebelum berbentuk serial begini, konten awalnya sebenarnya berbentuk film musikal. Subhanallah, saya jadi rindu menonton pertunjukan drama-drama musikal begitu, huhu.

Dan bagian yang saya suka dari serial ini adalah di kalimat yang begini:
Kalau kamu tidak diperjuangkan oleh seseorang yang kamu harapkan, kamu akan diperjuangkan oleh seseorang yang mengharapkanmu.
Tak perlu menangisi seseorang yang tidak peduli padamu.
Karena hidupmu terlalu berharga, waktumu jangan sampai tersita.
Seseorang yang menolakmu, belum tentu dia lebih baik darimu.
Bisa jadi menurut Allah, kamu adalah pribadi yang lebih baik.
Sehingga Allah menginginkanmu bertemu dengan seseorang yang lebih baik daripada dia.
Kosongkan hatimu untuk cinta-Nya.
Agar Dia hadirkan seseorang, yang bisa mencintaimu sepenuh hatinya.
Huaaaaaa :"

Hehe. Oh iya, dan bagi kalian yang ingin menonton serialnya dari awal, kalian bisa membuka channel Teladan Cinta yang ada di youtube. Atau kalau kalian malas nyarinya, kalian bisa tonton di sini: part 1, part 2, part 3 - taarufpart 3 - khitbah, dan part 3 - nikah. So, sudah siap melepaskan? *eh


Juni 2018, dipublikasikan terlambat karena menunggu keseluruhannya selesai dirilis
Yang ternyata malah jadi latepost banget :" telat sebulan